- 9 April 2015
- Posted by: BMT Fastabiq
- Category: News
apabila dimasa lalu kita pernah melakukan dosa tapi saat itu belum sampai ilmu itu kepada kita dan baru sekarang kita tau dan benar-benar menyesal. Lalu apa yang sebaiknya kita lakukan?
1.Perbanyaklah istighfar, memohon ampunan dengan hati yang tulus kepada Allah Swt.
2.Perbanyak melakukan amal-amal sholeh yang utama seperti shalat (tidak hanya sholat wajib, tetapi sholat sunnah diperbanyak juga).
3.Perbanyak tilawatil Qur’an dan juga jenis-jenis ibadah yang lain
4.Perbanyak dzikir di waktu pagi dan petang, terutama membaca lafadz-lafadz dzikir yang memang ada keutamaannya dimana Allah menjanjikan penghapusan dosa
5.Birul walidayin (berbakti kepada orang tua)
6.Menuntut ilmu agama dengan istiqomah dan mengamalkannya.
Hal-hal tersebut diatas merupakan usaha dan bukti taubat.
Adapun indikasi taubat kita diterima adalah:
1.Diri kita istiqomah berada dijalan ketaatan
2.Hati kita tenang
3.Serta merasa bahagia dalam ketaatan.
Untuk meyakinkan bahwa Allah pasti akan mengampuni dosa-dosa kita adalah sebagaimana firman-Nya (terjemahan bebasnya): “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni (dosa) karena mempesekutukan-Nya (syirik). Akan tetapi Dia mengampuni (dosa) yang selain (syirik) itu bagi siapa yang Dia kehendaki. Barangsiapa mempersekutukan Allah, maka sungguh, dia telah berbuat dosa yang besar.”
(QS. An Nisa : 48)
Dari ayat diatas maka kita bisa mengambil salah satu hikmah bahwa Insyaallah, Allah akan mengampuni segala dosa orang yang beriman kepada-Nya yang tidak musyrik bagi siapa saja yang Dia kehendaki dari hamba-hambaNya.
Karena itu, kita harus optimis dalam memohon ampunan kepada Allah, dan mengerjakan amal-amal sholeh yang banyak untuk membuktikan taubat kita. Dalam sebuah hadist pun juga dikatakan bahwa setiap perbuatan baik (amal shalih) akan menghapus dosa-dosa. Waallahu a’laam bishowab.